Tidak pernah terbayangkan sebelumnya bahwa "kentut" sapi bisa dijual dengan harga yang mahal. Dan yang terpikirkan adalah bagaimana cara untuk mengemas "Kentut" tersebut. Ternyata "kentut" tersebut dikemas dalam kaleng.
Kejadian ini terjadi di Bavaria, Jerman. Aroma kentut sapi yang dikemas dengan aroma kayu dan jerami segar dalam kaleng laku keras . Para "pecinta" memburu bau gas sapi itu sekadar mengobati rasa rindu pada kampung halaman.
Untuk menikmati bau khas pedesaan itu, pembeli kaleng berisi kentut itu adalah mendekatkan hidung pada lubang yang telah disediakan. Cukup dengan memutar sedikit demi sedikit tutupnya, maka Anda akan dapat menikmati aroma "segar" tersebut.
"Kami berharap dapat mengobati mereka yang rindu dengan suasana pedesaan. Mengingatkan mereka dengan rumah. Kami berencana untuk menciptakan aroma lain, seperti kuda, babi, jerami segar, dan pupuk kandang," kata penciptanya, Daniela Dorrer.
Kentut kalengan itu dapat dipesan di situs www.stallduft.de dengan harga 5 Poundsterling atau sekitar Rp 71 ribu per kaleng.
Untuk menikmati bau khas pedesaan itu, pembeli kaleng berisi kentut itu adalah mendekatkan hidung pada lubang yang telah disediakan. Cukup dengan memutar sedikit demi sedikit tutupnya, maka Anda akan dapat menikmati aroma "segar" tersebut.
"Kami berharap dapat mengobati mereka yang rindu dengan suasana pedesaan. Mengingatkan mereka dengan rumah. Kami berencana untuk menciptakan aroma lain, seperti kuda, babi, jerami segar, dan pupuk kandang," kata penciptanya, Daniela Dorrer.
Kentut kalengan itu dapat dipesan di situs www.stallduft.de dengan harga 5 Poundsterling atau sekitar Rp 71 ribu per kaleng.